Kucing Makan Rumput? Ternyata Ini Alasannya

Kucing anda makan rumput? Bukan sekali-duakali anda memergokinya sedang makan rumput di halaman? Aha! Berarti kucing anda sama seperti kucing saya. *lah

Saya adalah pemelihara kucing, bukan jenis kucing mahal berbulu tebal dan berhidung pesek, sih. Kucing saya adalah kucing lokal alias kucing rumahan dengan hidung mancung dan bulu yang biasa-biasa saja. Kucing saya tanpa nama, sengaja tak kami namai, hanya sekadar dipanggil “Puss…” saja. Sebelumnya saya memiliki tiga ekor kucing, yang pertama namanya “Bendol” karena hobi makannya yang membuat tubuhnya menggembung atau dalam bahasa jawa disebut “mbendol”, tapi Bendol sudah dewasa dan menjadi bujang ganteng di antara kucing-kucing tetangga dan memilih hidup sendiri meninggalkan kami untuk mengembara merayu kucing-kucing cantik. *halah*

Yang kedua adalah Puss, yang hingga sekarang masih hidup dan tinggal bersama keluarga saya, dan yang ketiga adalah “Menthil”, ah, tapi Menthil sudah pergi mendahului kakak-kakaknya, menyusul ibunya di surga.

Eniwei! Kali ini saya pengin bahas kucing saya “Puss”, yang sebulan lalu baru saja melahirkan tiga bayi kucing yang lucu-lucu. Beberapa kali saya memergoki Puss makan rumput. Sejak dia belum hamil, hamil, hingga sudah menjadi ibu, saya sering melihatnya lahap menyantap rumput yang bergoyang tumbuh liar.

Awalnya saya kira dia sedang ngidam, dan layaknya manusia yang butuh buah dan sayur untuk memenuhi kebutuhan serat, atau mencegah mual-mual, mungkin kucing saya juga butuh buah dan sayur, dan teori abal-abal saya menyimpulkan bahwa rumput adalah sayur baginya. Sip! Teori Ngawur-isme. Bapak saya juga berkata hal yang serupa meski tak sama, kata beliau, rumput adalah jamu bagi kucing, biar tidak mual-muntah dan sehat wal’afiat. Hehe. Sama-sama penganut teori Ngawur-isme.

Lalu setelah surfing kesana kemari, saya mendapat beberapa jawaban atas pertanyaan saya. Jadi, kucing makan rumput ternyata merupakan hal yang normal. Tak perlu khawatir, kitty lovers! Kucing makan rumput untuk alasan kesehatan pencernaan, kok. Kucing adalah jenis hewan yang tidak bisa memilah antara yang tak ingin dimakan dan yang ingin dimakan. Sering kali, bulu atau rambut ikut tertelan oleh si kucing saat sedang memakan makanannya.

Untuk mengeluarkan benda-benda yang bisa mengganggu pencernaannya, kucing akan memakan rumput. Karena kucing adalah carnivore (pemakan daging) maka yang selain daging akan dimuntahkan atau ditolak oleh tubuhnya. Rumput yang dimakan oleh kucing tersebut akan dimuntahkan bersama benda dan zat-zat yang tertelan bersama makanannya tadi. Bagaimana, teori rumput adalah sayur dan jamu bagi kucing, masuk akal juga, kan? Hehe. Salam miauw, kitty-lovers!

Bagikan Artikel ini